Kelompok 2
Membangun Kehidupan yang Demokratis di Indonesia
1. Pentingnya Kehidupan yang Demokratis
Demokrasi Pancasila merupakan paham demokrasi yang berpedoman pada asas kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan yang berketuhanan Yang Maha Esa, berkemanusiaan yang adil dan beradab. berpersatuan Indonesia, dan yang bersama-sama menjiwai keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Isi dari sila keempat Pancasila adalah sebuah dasar filsafat negara dan dasar politik negara yang terkandung unsur kerakyatan, permusyawaratan, dan kedaulatan rakyat, merupakan cita-cita dari demokrasi Pancasila. Dalam mewujudkan sistem demokrasi diperlukan usaha dari semua pihak terutama pemerintah dan masyarakat itu sendiri.
2. Perilaku yang Mendukung Tegaknya Nilai-Nilai Demokratis
Dengan dibarengi niat untuk memahami nilai-nilai demokrasi dan mempraktikannya secara terus-menerus serta membiasakannya dalam kehidupan sehari-hari. Maka, perilaku demokrasi yang perlu dikembangkan dalam kehidupan sehari-hari dapat dilakukan hal-hal sebagai berikut.
a. Menjunjung tinggi persamaan
Dalam menjunjung tinggi persamaan, terkandung makna bahwa kita harus berbagi dan terbuka menerima perbedaan pendapat, kritik, dan saran dari orang lain.
b. Menjaga keseimbangan antara hak dan kewajiban
Dalam kehidupan bermasyarakat, ada beberapa batas yang harus dihormati bersama berupa hak yang dimiliki orang lain sebagai batasan norma yang berlaku dan dipatuhi. Dalam upaya mewujudkan tatanan tatanan kehidupan sehari-hari perlu diwujudkan perilaku yang mampu menjaga keseimbangan antara hak dan kewajiban dengan sebaik-baiknya.
c. Membudayakan sikap bijak dan adil
Salah satu perbuatan mulia dalam kehidupan sehari-hari baik diri sendiri maupun kepada orang lain. Perbuatan itu adalah mampu bersikap bijak dan adil.
d. Membiasakan musyawarah dan mufakat dalam mengambil keputusan
Dalam musyawarah dan mufakat, terkandung makna bahwa pada setiap kesempatan yang berhubungan dengan pengambilan keputusan diperlukan kesadaran bahwa sebelum suatu keputusan ditetapkan, selalu didahului dengan dialog dan musyawarah. Keputusan yang diambil dengan musyawarah dan mufakat akan menghasilkan keputusan yang mampu memuaskan banyak pihak sehingga akan terhindar dari konflik-konflik vertikal maupun horizontal
e. Mengutamakan persatuan dan kesatuan nasional
Kesadaran setiap warga negara untuk mengutamakan persatuan dan kesatuan merupakan wujud rasa cinta dan bangga terhadap bangsa dan negara. Makna dalam memahami sikap mengutamakan persatuan dan kesatuan adalah bagaimana kita mampu berbuat tanpa rasa pamrih untuk kepentingan bangsa dan negara, apapun yang kita lakukan, dari hal-hal terkecil hingga besar, serta dalam berbagai status dan profesi.
Sikap demorasi yang dapat kita kembangkan di lingkungan terdekat antara lain sebagai berikut.
1) Lingkungan keluarga
Setiap anggota keluarga mempunyai hak dan kewajiban yang sama. Hak dan kewajiban ini hendaknya dihormati oleh setiap anggota keluarga. Mereka hendaknya saling bekerja sama untuk menyelesaikan pekerjaan dan masalah yang ada.
2) Lingkungan masyarakat
Dalam kehidupan bermasyarakat , sangat diperlukan kerjasama untuk menciptakan kesejahteraan bersama. Untuk itu, sikap saling menghormati sangat diperlukan. Jika setiap orang hanya menonjolkan kepentingan kepentingan dan urusan pribadinya, upaya pencapaian demokrasi tersebut dapat terhambat.
3) Lingkungan sekolah
Demokrasi di sekolah hendaknya mengutamakan musyawarah dalam menyelesaikan persoalan bersama. Hal ini bertujuan membentuk rasa solidaritas bersama. Penerapan budaya demokrasi di lingkungan sekolah dapat diwujudkan dengan menerima perbedaan dan menghargai pendapat orang lain.
Komentar
Posting Komentar